Geolistrik (Induced Potential IP & Resistivity)

Geolistrik adalah metode geofisika aktif yang menggunakan arus listrik untuk menyelidiki material di bawah permukaan bumi. Metode ini dikenal dengan geolistrik atau geoelectric.

Tujuannya adalah untuk memperkirakan sifat kelistrikan medium atau formasi batuan bawah permukaan terutama kemampuannya untuk menghantarkan atau menghambat listrik (konduktivitas atau resistivitas). Istilah “electrical resistivity”, “DC resistivity”, dan “VES (vertical Electric Sounding)” juga mengacu kepada metode geofisika aktif ini. Revolusi dan evolusi dalam teknologi instrumentasi dan teknik prosesing komputer telah menyumbangkan andil yang sangat besar dalam perkembangan dari survey geolistrik ini.

Perkembangan terakhir dari “multi-channel electrical resistivity system” and “computer processing modeling” telah menigkatkan fleksibilitas, kecepatan, dan efesiensi pekerjaan di lapangan pada survey geolistrik konvensional. Selain itu, perkembangan terakhir metode ini juga dapat memfasilitasi aplikasi geofisika ini untuk menyelidiki lingkungan di bawah permukaan bumi yang lebih kompleks. Sehingga dapat dikatakan bahwa survey geolistrik dapat membantu dalam memotong waktu dan biaya yang diperlukan dalam eksplorasi mineral, serta penerapannya banyak digunakan di bidang lingkungan, teknik sipil (civil engineering), airtanah, arkeologi dan eksplorasi pertambangan.

Teknik pengukuran resistivity lapisan bumi dilakukan dengan mengalirkan arus DC ke dalam bumi dan mengukur voltase (beda tegangan) yang ditimbulkan di dalam bumi. Arus Listrik dan Tegangan disusun dalam sebuah susunan garis linier. Beberapa susunan garis linier yang umum dipakai adalah: dipole-dipole, pole-pole, schlumberger dan wenner. Pengukuran geolistrik selain dapat diukur di darat juga dapat dilakukan di atas permukaan laut.

Alat yang kami gunakan meliputi Syscal Junior (Perancis), Ares Autometic Resistivity 5A (Ceko) dan Supersting (USA).

Kegunaan Survey Geolistrik dapat diaplikasikan pada:
01. Eksplorasi Air Bawah Tanah
02. Eksplorasi Batubara
03. Eksplorasi Emas
04. Eksplorasi Bahan Galian C (Batu Andesit, Basal, Gabro dan Gamping)
05. Eksplorasi Bijih Besi (Iron Ore)dan Pasir Besi (Iron Sand)
06. Eksplorasi Mangan
07. Eksplorasi Chromite
08. Eksplorasi Timah
09. Eksplorasi Galena
10. Eksplorasi Buksit
11. Eksplorasi Barit
12. Pencemaran Limbah
13. Gerakan Tanah
14. Arkeologi
15. Teknik Sipil (Civil Engineering) dan Lain-lain.

 

3D Analisis Geolistrik
3D Analisis Geolistrik

Slicing 3D Model
Slicing 3D Model

Ares 5A
Ares 5A (Ceko)
Syscal Junior
Syscal Junior (France)